Apakah benar jika hewan cicak bisa menjadi perantara pembawa sihir? Buya Yahya Beri Penjelasan.
Benarkah cicak lebih banyak membawa keburukan dan sebagai penunjuk keburukan dalam pandangan islam?
Jika membunuh cicak maka akan mendapatkan pahala, karena menyingkirkan hal-hal kotor yang ditunjukkan akan keberadaan cicak.
Cicak merupakan hewan reptil yang bisa merayap di dinding dan tembok rumah atau bangunan.
Cecak bersama dengan tokek dan sebangsanya tergolong ke dalam suku Gekkonidae.
Keberadaan cicak di muka bumi ini bukan tanpa tujuan ketika diciptakan oleh Allah SWT sang pencipta.
Semua yang diciptakan di bumi ini semua ada alasan dan tujuannya oleh Allah SWT.
Termasuk cicak yang ketika dibunuh kita justru mendapatkan pahala.
Karena hewan ini diciptakan untuk tinggal di tempat kotor, maka ketika memasuki rumah tinggal manusia artinya ikut kotor.
Ada bakteri E colli yang dibawa oleh cicak, karena yang dimakan pun adalah hal yang kotor juga.
Maka nabi menyampaikan memerintahkan untuk membunuh cicak.
Lalu benarkah cicak dapat menghantarkan sihir?
Melansir dari YouTube Al Bahjah TV, Buya Yahya memberikan penjelasan tentang hewan cicak.
Buya Yahya dengan lembut mengatakan bahwa tidak ada gelar khianat untuk binatang.
"Cicak bukan, tidak ada gelar khianat untuk binatang dan tidak ada gelar pendusta kepada binatang.
Mereka tidak mukhalaf." jelas Buya Yahya.
Akan tetapi Buya menyampaikan memang ada anjuran untuk membunuh cicak.
"Memang ada anjuran untuk membunuh cicak, dan ternyata setelah diamati secara medis memang cicak ada membawa kotoran.
Dan kadang membuang kotorannya di tempat shalat.
Maka agar bersih tempat-tempat, cicak dianjurkan untuk dibersihkan bukan karena dia pengkhianat.
Bukan karena dia pendusta, karena enggak ada binatang pendusta." jelas Buya Yahya.
Menurut penjelasan Buya Yahya, binatang tidak bisa disifati dengan sifat jelek untuk manusia karena tidak ada dosa, dia tidak punya beban kewajiban.
Adapun perintah Allah dan Rasul untuk membunuh sebagian binatang itu karena ada hikmahnya.
Seperti ular yang membahayakan, kemudian cicak membawa kotoran najis dibuang sembarangan.
Untuk kaitan dengan sihir Buya Yahya dengan tegas mengatakan tidak ada sihir yang dibawa cicak.
"Bukan, bukan bawaan sihir enggak ada, sihir enggak ada dibawa oleh cicak." tegas Buya Yahya.
Dalam Islam memang ada sihir, akan tetapi orang beriman tidak boleh takut dengan adanya sihir.
Caranya adalah dengan dzikir dan beramal yang akan menghindarkan kita dari sihir.
